SEJARAH SINGKAT CMSI
CMSI (awalnya, Center for Maritime Studies Indonesia) digagas pertama kali pada tahun 2001 oleh sekelompok mantan perwira angkatan laut, lulusan Koninklijk Instituut voor de Marine, Den Helder, Negeri Belanda antara lain Urip Santoso (alm.), Eddy Tumengkol, Hans Kawulusan (alm.), R. Soenardi Hamid, dan Amin Singgih (alm.). Pada tahun 2010 beberapa akademisi, profesional, dan entrepreneur telah bergabung untuk memperkuat CMSI.
Pada Februari 2015, generasi reproduksi dari CMSI melalui diskusi pendalaman partisipatif telah sepakat menjadikan CMSI sebuah komunitas untuk pengkajian kemaritiman Indonesia dalam rangka membentuk komunitas generasi baru maritim Indonesia. Sejak itu CMSI telah menjadi Community for Maritime Studies Indonesia.
Pada Februari 2015, generasi reproduksi dari CMSI melalui diskusi pendalaman partisipatif telah sepakat menjadikan CMSI sebuah komunitas untuk pengkajian kemaritiman Indonesia dalam rangka membentuk komunitas generasi baru maritim Indonesia. Sejak itu CMSI telah menjadi Community for Maritime Studies Indonesia.
APA YANG KAMI KERJAKAN?
Banyak potensi (kemungkinan) kemaritiman di Indonesia yang seringkali belum bisa diubah menjadi peluang (kesempatan) yang bisa langsung dikerjakan melalui aksi-aksi nyata untuk mewujudkan gagasan-gagasan kemaritiman. CMSI aktif membuka jalan menuju terobosan-terobosan baru untuk mengubah potensi menjadi peluang dengan melakukan pemberdayaan kemaritiman agar kelemahan-kelemahan yang terdeteksi bisa diperkuat untuk menjadi kekuatan-kekuatan menuju perubahan.
MENGAPA CMSI ADA?
|
BAGAIMANA KAMI BEKERJA? |
Persoalan Kunci
Semua berawal dari keprihatinan akan hal-hal yang kami rasakan berkaitan dengan kemaritiman Indonesia. Keprihatinan atas persepsi kami sendiri atas :
Posisi yang Menjadi Misi CMSI CMSI ingin melakukan aksi yang bisa menjadi bagian dari usaha menghadapi persoalan-persoalan tersebut. Aksi sesuai dengan apa yang bisa kami pengaruhi di dalam lingkup kepedulian kami. Lingkup aksi CMSI yang merupakan jawaban kami atas persepsi atas dasar persoalan, yaitu memposisikan CMSI dalam lingkup :
Berdasarkan posisi tersebut, maka kami merumuskan MISI CMSI sebagai :
Kondisi Ideal yang Menjadi Visi CMSI CMSI mempunyai pandangan mengenai Indonesia sebuah bangsa maritim yang kuat yang merupakan Bangsa Indonesia yang :
Berdasarkan posisi tersebut, maka kami merumuskan VISI CMSI sebagai : "CMSI menjadi penggerak terbangunnya generasi baru masyarakat maritim Indonesia" |
Nirlaba
CMSI adalah organisasi nirlaba, non-pemerintah, dan non politik (non profit NGO) dimana semua pendapatan akan digunakan untuk kebutuhan pengembangan dan biaya operasional organisasi. Pendanaan Sumber pendapatan adalah melalui penggalangan dana untuk setiap program dan event CMSI maupun untuk kegiatan operasional organisasi. Keterpanggilan Kami meyakini akan keterpanggilan karena jika seseorang terpanggil maka dia akan melakukan hal yang sesuai dengan panggilannya dengan sepenuh hati, pantang menyerah, dan sungguh-sungguh. Dedikasi CMSI membuka diri bagi para akademisi, seniman, profesional, entrepreneur, maupun pribadi yang merdeka yang bersedia menjadi anggota dan/atau simpatisan CMSI yang terpanggil untuk berkarya dan bekerja secara berdedikasi untuk menjalankan program-program untuk mencapai tujuan-tujuan CMSI. Profesional Dalam menjalankan operasi dan program-programnya, CMSI juga melibatkan tenaga profesional yang dibayar agar kegiatan CMSI dapat berjalan sesuai dengan target waktu, kualitas, dan anggaran yang direncanakan. Mitra Kerja Dalam bekerja, CMSI bersinergi dengan mitra-mitra kerja terpilih kami baik pribadi, sesama organisasi non-pemerintah, institusi pemerintahan, dan perusahaan swasta maupun BUMN. |
nilai-nilai dasar CMSI
CMSI bergerak menuju visi yang kuat, berdasarkan misi yang jelas, dan keyakinan akan nilai-nilai dasar kami :
|
|
|
... dan semua ini adalah untuk kepentingan nasional Indonesia
email : info@cmsi.or.id<no spam>